PENGARUH SWEDISH MASSAGE TERHADAP PENURUNAN NYERI KEPALA KARENA MIGRAIN PADA LANSIA
The Effect of Swedish Massage on The Reduction of Head Pain Due to Migraine in The Elderly
DOI:
https://doi.org/10.33023/jikep.v6i2.646Keywords:
Massage, nyeri kepala, lansiaAbstract
Nyeri kepala adalah rasa nyeri atau rasa tidak mengenakkan di seluruh daerah kepala dengan batas bawah dari dagu sampai ke belakang kepala. Pada lansia prevalensi nyeri kepala sebesar 3,7-5,8% (Davis, 2006). Kejadian nyeri kepala ini telah menjadi pusat perhatian peneliti karena merupakan jenis gejala yang paling banyak dijumpai yang berakibat menjadi keterbatasan dalam melakukan pekerjaan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh swedish massage terhadap penurunan nilai nyeri kepala karena migraine pada lansia. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan pendekatan quasi eksperimental, dengan desain penelitian pre and post test two groups design. Populasi penelitian ini adalah lansia sebanayak 56 dimana sample diambil dengan cara purposive sampling. Instrumen penelitian ini adalah VAS untuk mengevaluasi nyeri yang dirasakan lansia. Data dianalisis menggunakan program SPSS dengan menggunakan uji komparatif tidak berpasangan untuk data numerik (uji t tidak berpasangan/Mann whitney).Hasil uji statistic menunjukkan nilai signifikan 0.000 yang berarti ada pengaruh Swedish massage terhadap penurunan nilai nyeri migraine pada lansia. Tindakan massage memberikan efek pada system syaraf parasimpatis yang memungkin terjadinya relaksasi. Kondisi relaksasi memungkinkan sirkulasi darah menjadi lancar dalam pengiriman oksigen dan produk metabolisme yang ke system syaraf pusat. Gerakan efflurage pada Swedish massage memberikan pengaruh pada peningkatan aliran darah vena yang dapat menurunkan tekanan vena dan meningkatkan sirkulasi arteri. Gerakan kneading memberikan bantuan dalm aliran balik vena, sednagkan tindakan kompresi dapat meningkat sirkulasi pembuluh darah local dan tepi. Kondisi inilah yang memungkinkan terjadinya penurunan nyeri kepala atau migraine pada lansia.
Kata Kunci : Massage, nyeri kepala, lansia
Downloads
References
Boru, U.T., Kocer, A., Sur, H., Tutkan, H. and Atli, H. (2005). Prevalence and Characteristics of Migraine in Women of Reproductive Age in Istanbul, Turkey: A Population Based Survey. Tohoku J. Exp. Med., 206(1), 51-59.
Cady,R.(2007). Pathophysiology of Migraine. In: The Pain Practitioner; 17(1): 6-9
Davis, LE., King M.L.,Schulz JL.(2006). Disoerder of pain and headache. In: Fundametals of Neurologic Disease Demos Medical Publishing,New York, 201-7
Efendi, Ferry dan Makhfudli. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Goadsby, P.J., Lipton, R.B., Ferrari, M.D. (2002). Migraine — Current Understanding and Treatment , N Engl J Med 346:257-270 January 24
Goetz GC. (2003). Headache and Facial Pain.In : Texbook of Clinical Neurology. Second edition.Elsevier Science. USA: 1187-94
Schroeder RA, Brandes J, Buse DC, Calhoun A, Eikermann-Haerter K, Golden K, et al. (2018) Sex and Gender Differences in Migraine-Evaluating Knowledge Gaps. J Womens Health (Larchmt).
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).