HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PENYAKIT TB PARU DENGAN MOTIVASI MELAKUKAN PEMERIKSAAN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PLOSO KABUPATEN JOMBANG
Abstract
Laporan TB dunia oleh WHO yang terbaru tahun 2006, menempatkan Indonesia sebagai penyumbang TB terbesar nomer tiga di dunia setelah India dan Cina dengan jumlah kasus baru sekitar 539.000. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang penyakit TB paru dengan motivasi melakukan pemeriksaan TB paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Ploso Kabupaten Jombang Tahun 2012. Desain penelitian ini adalah korelasi - cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien TB paru di Wilayah Kerja Puskesmas Ploso Kabupaten Jombang sebanyak 41 orang dengan jumlah sampel 41 responden, tehnik pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Variabel independent adalah tingkat pengetahuan tentang penyakit TB paru, variabel dependent adalah motivasi melakukan pemeriksaan TB paru. Analisa data yang digunakan adalah rank spearman. Hasil penelitian didapatkan bahwa dari 20 (48,8%) responden yang pengetahuannya kurang, 17 (85%) mempunyai motivasi rendah dan disimpulkan ada hubungan yang kuat antara tingkat pengetahuan tentang penyakit TB paru dengan motivasi melakukan pemeriksaan TB paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Ploso Kabupaten Jombang Tahun 2012. Berdasarkan hasil penelitian dapat disarankan bagi tenaga kesehatan untuk memberikan pendidikan, penyuluhan dan sebagai acuan dasar dalam penanggulangan penyakit TB Paru dan bagi masyarakat diharapkan dapat mennghapus pandangan negative terhadap penderita TB Paru dan mau menerima mereka di lingkungan kita sehingga masyarakat dapat mendukung program pemberantasan TB Paru yang dicanangkan pemerintah.
Kata kunci: Pengetahuan, Motivasi, TB paru