PRAKTIK PEMBERIAN ASI DAN WAKTU PELEPASAN TALI PUSAT BAYI BARU LAHIR
Breastfeeding Practice and Time of Umbilical Cord Detachment in Newborn
DOI:
https://doi.org/10.33023/jikeb.v4i2.166Abstract
Tali pusat yang masih menempel pada perut bayi dapat menjadi tempat masuknya mikroorganisme, sehingga semakin cepat tali pusat mengering dan lepas akan mengurangi risiko terjadinya infeksi tali pusat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan waktu pelepasan tali pusat bayi yang mendapatkan ASI dibandingkan dengan kombinasi ASI dan susu formula. Desain penelitian adalah analitik komparatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel adalah bayi baru lahir di PMB Ngadillah Kec. Pakis Kab. Malang sejumlah 32 bayi, dikelompokkan menjadi dua yakni 16 bayi ASI eksklusif dan 16 bayi mendapatkan kombinasi ASI dan susu formula. Sampel diambil menggunakan teknik accidental. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner terpimpin dan lembar observasi. Uji hipotesis menggunakan Independent T-Test dan didapatkan p value = 0,006 yang artinya ada perbedaan waktu pelepasan tali pusat bayi yang mendapatkan ASI dibandingkan dengan kombinasi ASI dan susu formula. Rerata waktu pelepasan tali pusat bayi pada kelompok ASI adalah 5 hari dan pada kelompok kombinasi ASI dan susu formula adalah 6 hari. Rekomendasi penelitian adalah memberikan ASI eksklusif untuk mempercepat pelepasan tali pusat bayi.
Kata Kunci: ASI, pelepasan tali pusat
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery).