EPIDEMIOLOGI KASUS DIFTERI SUSPEK DI KABUPATEN GRESIK TAHUN 2013 – BULAN FEBRUARI 2016
Suspect Diphtheria Epidemiology Cases In The District Gresik Year 2013 - Month February 2016
Abstract
Pendahuluan : diphteri merupakan penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi.Akan tetapi kejadian difteri di Indonesia setiap tahunya meningkat.Provinsi Jawa Timur merupakan penyumbang terbesar kejadian difteri >60%. Kabupaten Gresik setiap tahun mengalami penurunan penemuan kasus akan tetapi pada tahunn 2016 bulan Februari meningkat kembali. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui epidemiologi kejadian difteri suspek berdasarkan orang (umur, jenis kelamin, status imunisasi), tempat (kecamatan, sumber penemuan kasus), dan waktu (tahun). Metode : penelitian mengunakan kualitatif dengan pendekatan non-reaktif, Mengunakan data sekunder dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gresik difteri tahun 2013 sampai bulan Februari 2016. Besar sampel kasus difteri adalah 49 kasus.Analisis data dengan univariat membandingka proporsi kejadian difteri dengan variabel penelitian. Hasil : berdasarkan waktu kejadian difteri selalu turun akan tetapi meningkat kembali pada tahun 2016. Persebaran kejadian difteri di kecamatan terkonsentrasi pada wilayah kecamatan tertentu.Berdasarkan sumber penemuan kasus sebagian besar banyak ditemukan oleh puskesmas daripada rumah sakit.Sebagian besar kejadian difteri pada umur >7 tahun, jenis kelamin perempuan, dan status imunisasi lengkap. Pembahasan dan Kesimpulan : persebaran difteri masih terkonsentrassi pada wilayah tertentu karena belum adanya pelaporan dari puskesmas tertentu.Sumber penemuan kasus pada puskesmas akan mencegah dan penangulangan difteri secara dini. Umur penderita difteri tidak memiliki hubungan erat dengan kejadian difteri karena danya faktor lain yaitu status imunisasi. Kejadian difteri di Kabupaten Gresik dapat digambarkan menurut epidemiologi yaitu waktu, tempat, dan orang. Gambaran kejadian difteri ini dapat digunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan untuk program difteri bagi pemerintah atau dinas kesehatan.
Kata kunci : difteri, waktu, tempat, orang
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery).