Optimizing Community Empowerment In Early Detection Of Infant Health, Toddlers And Preschools Through Posyandu And Paud During Pandemic In Gedawang Kelurahan

Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Deteksi Dini Kesehatan Bayi, Balita Dan Prasekolah Melalui Posyandu Dan Paud Pada Masa Pandemi Di Kelurahan Gedawang

Authors

  • Hanifa Putri Poltekkes Kemenkes Semarang
  • Rahayu Sri Poltekkes Kemenkes Semarang
  • Suparmi Poltekkes Kemenkes Semarang

DOI:

https://doi.org/10.33023/jpm.v8i3.1213

Keywords:

pemberdayaan, deteksi dini, balita

Abstract

Kesehatan bayi, balita dan anak prasekolah dalam tatanan keluarga menentukan kesejahteraan, dan keberlanjutan, dan berlangsungnya fungsi keluarga. Indikator keluarga sehat terkait kesehatan anak adalah setiap bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap, mendapatkan ASI eksklusif, dan tumbuh kembang anak dimonitor setiap bulannya. Pandemi saat ini, bayi, balita, dan anak prasekolah termasuk salah satu kelompok rentan terpapar Covid 19, upaya dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak perlu mendapatkan perhatian khusus oleh semua unsur yang terkait. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan kader, guru PAUD untuk deteksi dini kesehatan bayi, balita prasekolah pada di wilayah Kelurahan Gedawang, serta meningkatkan status kesehatan bayi balita dan anak pra sekolah di wilayah Gedawang dengan optimalisasi pangan lokal. Hasil pengabdian ini melalui skrining deteksi tumbuh kembang dengan KPSP menunjukkan rata-rata skor KPSP adalah lebih dari 8 yang artinya perkembangan anak normal, namun masih terdapat hasil yang meragukan pada umur 30-48 bulan sebesar 10% dan penyimpangan sebesar 5%. Pengetahuan kader dan ibu balita mengalami peningkatan skor deteksi tumbuh kembang, baby massase, dan skrining KPSP. Hasil FGD tentang optimalisasi pemanfaatan bahan pangan lokal yaitu pengolahan pisang dan singkong dimodifikasi menjadi brownies pisang, schotel singkong, dan kroket singkong, sehingga perlu adanya kegiatan yang berkelanjutan dalam pengelolaan bahan pangan local

Downloads

Download data is not yet available.

References

0 Hari Pertama Kehidupan Dalam Tumbuh Kembang Anak – Kanal Pengetahuan FKKMK UGM (no date). Available at: https://kanalpengetahuan.fk.ugm.ac.id/1-000-hari-pertama-kehidupan-dalam-tumbuh-kembang-anak/ (Accessed: 15 July 2022).

Esty Pamungkas, C. et al. (2020) ‘Sentuhan Kasih Ibu, Upaya Stimulasi Tumbuh Kembang Anak dengan Pijat Bayi pada Anak usia 0-3 Tahun di Desa Selebung Ketangga, Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur’, SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(1), pp. 356–362. doi: 10.31764/JPMB.V4I1.3223.

Karo, M. B. (2020) ‘Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Strategi Pencegahan Penyebaran Virus Covid-19 ’, in Prosiding Seminar Nasional Hardiknas. Gorontalo: Ideas Publishing. Available at: http://proceedings.ideaspublishing.co.id/index.php/hardiknas/article/view/1 (Accessed: 28 July 2022).

Karya, J. et al. (2017) ‘Deteksi Dini dan Edukasi Orang Tua tentang gangguan Tumbuh Kembang Balita’, Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 1(1), pp. 14–17. doi: 10.22437/JKAM.V1I1.3723.

Kementerian Kesehatan RI (2016) Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI (2018) Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta.

Ketut Aryastami, N. et al. (2017) ‘Kajian Kebijakan dan Penanggulangan Masalah Gizi Stunting di Indonesia POLICY ANALYSIS ON STUNTING PREVENTION IN INDONESIA’, Buletin Penelitian Kesehatan, 45(4), pp. 233–240. doi: 10.22435/bpk.v45i4.7465.233-240.

Krisnana, I. and Rachmawati, P. D. (2017) ‘Improving Knowledge of Posyandu Cadre About PMT to Prevent Malnutrition on Children’, Pediomaternal Nursing Journal, 4(1), pp. 1–5. doi: 10.20473/PMNJ.V4I1.11747.

Murtiningsih, M., Wijaya, I. P. D. and Permadi, A. W. (2019) ‘Pijat Bayi untuk Meningkatkan Motorik Kasar Duduk dan Merangkak Mandiri pada Bayi Usia 9 Bulan di UPT Kesmas Sukawati I’, Jurnal Kesehatan Terpadu, 3(1). doi: 10.36002/JKT.V3I1.710.

Putri, H. A. and Dwihestie, L. K. (2020) ‘Optimalisasi Peran Kader Posyandu dalam Upaya Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita di Wilayah Beji Sidoarum Godean Sleman’, Abdimas Mahakam, 4(1), pp. 66–72. Available at: https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/1735540 (Accessed: 15 June 2022).

Rahayu, S., Suherni, T. and Runjati, R. (2015) ‘Pengaruh Baby SPA terhadap Kenaikan Berat Badan dan Perkembangan Bayi Umur 3-6 Bulan’, LINK, 11(2), pp. 989–994. doi: 10.31983/LINK.V11I2.338.

Rusdi, M. S. et al. (2021) ‘Edukasi Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sebagai Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19’, Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 1(1), pp. 47–51. doi: 10.25008/ALTIFANI.V1I1.123.

Santri, A., Indriansari, A. and Girsang, B. M. (2014) ‘Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Toddler (1-3 Tahun) dengan Riwayat Bayi Berat Lahir Rendah | Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 5(1). Available at: http://ejournal.fkm.unsri.ac.id/index.php/jikm/article/view/132 (Accessed: 14 July 2022).

Susanto, F., Claramita, M. and Handayani, S. (2017) ‘Peran Kader Posyandu dalam Pemberdayaan Masyarakat Bintan Role of posyandu cadres in empowering the community of Bintan’, Berita Kedokteran Masyarakat (BKM Journal of Community Medicine and Public Health), 33(1).

Published

2022-09-30

How to Cite

Putri, H., Sri, R., & Suparmi. (2022). Optimizing Community Empowerment In Early Detection Of Infant Health, Toddlers And Preschools Through Posyandu And Paud During Pandemic In Gedawang Kelurahan: Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Deteksi Dini Kesehatan Bayi, Balita Dan Prasekolah Melalui Posyandu Dan Paud Pada Masa Pandemi Di Kelurahan Gedawang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan, 8(3), 253-260. https://doi.org/10.33023/jpm.v8i3.1213