HUBUNGAN CARING LEADERSHIP KEPALA RUANG DENGAN MOTIVASI KERJA PERAWAT DI RUANG INSTALANSI RAWAT INTENSIF TERPADU
The Relationship Between Caring Leadership of the Room Head and Nurses’ Work Motivation in the Integrated Intensive Care Unit
DOI:
https://doi.org/10.33023/jikep.v8i4.1021Keywords:
Work Motivation, Caring Leadership, Nurse, Head of RoomAbstract
Pendahuluan : Perawat dianggap menjadi penentu serta kunci primer dalam memberikan pelayanan untuk pasien. Oleh karena itu dalam melaksanakan peranya menjadi perawat dibutuhkan motivasi kerja yang baik. Motivasi kerja perawat yang belum optimal dapat berdampak negatif pada kualitas pelayanan yang diberikan. Upaya dalam meningkatkan motivasi kerja perawat salah satunya dapat dilakukan dengan cara pemeliharaan hubungan yang baik serta serasi antara atasan dengan bawahannya. Caring leadership dianggap sebagai gaya kepemimpinan yang memiliki banyak sekali manfaat. Tujuan: untuk mengetahui hubungan caring leadership dengan motivasi kerja perawat. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling dalam penelitian ini yaitu total sampling sejumlah 90 orang perawat di ruang instalasi rawat intensif RSUP Sanglah Denpasar. Hasil: penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden merasakan caring leadership yang baik dari kepala ruang yaitu sebanyak 58 orang (64,4%) dan motivasi kerja perawat tinggi sebanyak 52 orang (57,8%), dengan nilai p value < 0,001 dan nilai korelasi 0,455 arah positif yang berarti ada hubungan antara caring leadership kepala ruang dengan motivasi kerja perawat, dimana semakin baik caring leadership maka semakin tinggi motivasi kerja perawat. Kesimpulan: Diharapkan agar caring leadersip yang sudah baik minimal di pertahankan atau ditingkatkan agar motivasi kerja perawat mengikuti sehingga akan tercipta kepuasan kerja serta produktivitas kerja.
Downloads
References
Dwiantoro L. (2015). Perilaku Merawati Tim Pelayanan Kesehatan Primer Program Gizi dan KIA Tingkat Puskesmas Di Indonesia. Universitas Indonesia.
Fitri, N. (2007). Hubungan antara Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tugurejo Semarang. Universitas Negeri Semarang.
Gary, Y. (2012). Kepemimpinan dalam Organisasi (Edisi Keli). Jakata: PT. Indeks.
Hakim, A., Yassir, M., & Nur, M. (2014). Pengaruh Hubungan Interpersonal dan Lingkungan Kerja terhadap Kepuasan Kerja Perawat di Ruangan UGD RSUD Salewangang Maros. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 4(5), 541–548.
Hasibuan, M., S. P. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Khairiyah, K., & Annisa, N. S. (2013). Pengaruh Kepuasan Kerja, Gaya Kepemimpinan, dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT Nutricia Indonesia Sejahtera. Prosiding PESAT, 5.
Lin, L.-C. (2004). The relationship between managers’ leadership style and employee job satisfaction in Taiwan fashion retail department stores. University of the Incarnate Word.
Merta, S. (2018). Hubungan Motivasi kerja dengan penerapan komunikasi Terapeutik perawat di Ruang kelas III rawat inap RSUD Wangaya. STIKes Wira Medika Bali.
Milkhatum. (2016). Upaya Peningkatan Kemampuan Kepemimpinan Transformasional Kepala Ruang Di RSI Sultan Agung Semarang. Diponegoro.
Nursalam. (2015a). Manajemen Keperawatan. Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. (Edisi 4). Jakarta: Salemba Medika.
Ratnaningsih, I. Z. dan P. U. (2015). Buku Ajar Psikologi Kepemimpinan. Semarang: Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Universitas Diponegoro Semarang.
Rivai, V. dan M. D. (2012). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi (9th ed.). Jakarta: Rajawali Pers; 2012.
Suranto, S., & Lestari, E. P. (2014). Pengaruh Motivasi, Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada KPPN Percontohan Jambi, Bangko dan Muara Bungo. Jurnal Organisasi Dan Manajemen, 10(2), 148–160.
Suroso, J. (2012). Penataan sistem jenjang karir berdasar kompetensi untuk meningkatkan kepuasan kerja dan kinerja perawat di rumah sakit. Eksplanasi, 6(2).
Suryandika, M. (2016). Hubungan Motivasi Kerja dengan Kinerja Perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Omni Alam Sutera. Universitas ESA Unggul.
Suyanto. (2008). Mengenal Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan Di Rumah Sakit. Mitra Cendikia.
Swanburg, R. C. (2010). Pengantar Kepemimpinan dan Manajmen Keperawatan. Jakarta: EGC.
Uzlah, S. M. (2011). Hubungan antara persepsi gaya kepemimpinan atasan dengan kepuasan kerja pegawai puskesmas mekar baru. Jurnal Psikologi Esa Unggul, 9(02), 127208.
Wang, Y., Dong, W., Mauk, K., Li, P., Wan, J., Yang, G., … Hao, M. (2015). Nurses’ practice environment and their job satisfaction: A study on nurses caring for older adults in shanghai. PloS One, 10(9), e0138035.
Wati, N.M.N, Ardani, H., & Dwiantoro, L. (2018). Implementation of Caring Leadership Model Had an Effect on Nurse’s Burnout. J Ners Dan Kebidanan Indonesia, 5(3), 166–173.
Wati, Ni Made Nopita. (2017). Pengaruh Caring Leadership Kepala Ruang terhadap Burnout Perawat Pelaksana di Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya Denpasar. Universitas Diponegoro. Semarang.
Wati, Ni Made Nopita. (2020). Peran Caring Leadership Kepala Ruangan Terhadap Kepuasan Kerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya Denpasar. Bali Health Journal, 4(2).
Wati, Ni Made Nopita, Ardani, H., & Dwiantoro, L. (2018). Implementation of Caring Leadership Model Had an Effect on Nurse’s Burnout. J Ners Dan Kebidanan Indones, 5(3), 165–173.
Wati, Ni Made Nopita, Jayanti, D. M. A. D., Dewi, N. L. P. T., Sudarma, I. N., & Lestari, N. K. Y. (2021). OPTIMALISASI GAYA KEPEMIMPINAN CARING LEADERSHIP DI MASA PANDEMI COVID-19. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 5(4), 1894–1902.
Wirati, N. P. R., Wati, N. M. N., & Saraswati, N. L. G. I. (2020). Hubungan Burnout Dengan Motivasi Kerja Perawat Pelaksana. Jurnal Kepemimpinan Dan Manajemen Keperawatan, 3(1), 8–14.
Winardi. (2011). Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajemen. Jakarta: PT Raja Gravindo Persada.
Yancomala, O. (2020). Hubungan gaya kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan, 2(1), 534–541.
Yudha. (2015). Hubungan Motivasi Kerja Perawat dengan Pelaksanaan Identifikasi pasien sebelum pemberian obat Injeksi IV preset RSUD Sanjiwani Gianyar. STIKes Wira Medika Bali.
Yusuf, A. E. (2014). Dampak Motivasi Terhadap Peningkatan Kinerja Individu. Humaniora, 5(1), 494–500.
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).





