GAMBARAN FUNGSI KOGNITIF BERDASARKAN KARAKTERISTIK LANSIA YANG TINGGAL DI KOMUNITAS

Cognitive Functions Based on the Characteristics of Elderly Indwelling-Community

Authors

  • Kamilia Mardiana
  • Sugiharto Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan

DOI:

https://doi.org/10.33023/jikep.v8i4.1283

Keywords:

Cognitive Function, Demographic Characteristics, Elderly

Abstract

Latar Belakang: Aging Process atau proses menua dapat berdampak terhadap terjadinya penurunan kemampuan biologis, psikologis dan sosiologis. secara bilogis, lansia dapat mengalami penurunan sistem saraf pusat berupa melemahnya kemampuan persepsi sensori dan motorik. Sebagai akibatnya, penurunan fungsi kognitif dapat terjadi pada lansia. Penurunan fungsi kognitif tersebut dapat dipengaruhi beberapa faktor diantaranya usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, pendapatan, status tinggal dan aktivitas sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran fungsi kognitif berdasarkan karakteristik lansia yang tinggal di komunitas. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Untuk pengumpulan data menggunakan teknik total sampling. Sampel pada penelitian ini terdapat 185 lansia yang tinggal di Desa Bugangan. Fungsi kognitif responden diukur menggunakan Mini Mental State Examination (MMSE). Hasil: Berdasakan kriteria inklusi dan eksklusi, sebanyak 151 lansia memenuhi syarat dan berkenan menjadi responden pada penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata responden berusia 69 tahun (SD = 5.54). Lebih dari separuh responden (57%) berjenis kelamin perempuan. Sebagian besar responden tidak sekolah (65%). Sebanyak 83 responden masih aktif bekerja dengan pendapatan dibawah UMR. Mayoritas responden (90%) tinggal bersama keluarga besar dan 126 responden masih aktif mengikuti kegiatan sosial. 97 responden mengalami penurunan fungsi kognitif yaitu 69 responden ringan, dan 28 berat. Simpulan: Penurunan fungsi kognitif pada lansia dapat terjadi seiring dengan bertambahnya usia, dari penurunan kognitif ringan sampai berat. Perawat komunitas diharapkan dapat memberikan intervensi seperti cognitive stimulation therapy agar dapat meminimalisir terjadinya gangguan fungsi kognitif lansia.

Abstract

Background: Aging process affects the decrease of biological, psychological and sociological aspects. Biologically, the elderly can experience a decrease in the central nervous system that influences of weakened sensory and motor perception abilities. As a result, cognitive decline can occur in the elderly. The decline in cognitive function can be influenced by several factors including age, gender, education level, occupation, income, residence status and social activities. The study aims to determine the description of cognitive function based on the characteristics of the elderly indwelling-community. Methods: The study applied descriptive study with a cross-sectional approach. Total 185 elder people were recruited to be respondents. Mini Mental State Examination (MMSE) was used to assess respondents’ cognitive functions. Results: 151 elder people met the inclusion and exclusion criteria, and willing to become respondents in this study. The results showed that the mean of age was 69 years old (SD = 5.54). More than half of the respondents (57%) are female. Most of the respondents were uneducated (65%). There were 83 respondents are still actively working with income below the minimum wage. The majority of respondents (90%) live with extended family and 126 respondents are still actively participating in social activities. 97 respondents experienced a decline in cognitive function, which classified into mild cognitive disfunction (69 respondents) and severe cognitive disfunction (28 respondents). Conclusion: The decline in cognitive function in the elderly can occur in line with age, from mild to severe cognitive decline. Community nurses are strongly recommended to provide cognitive stimulation therapy for elderly to prevent cognitive disorder among them.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aspiani, Reny Yulianti. (2014). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Gerontik. Jakarta; CV. Trans Info Media.

BPS. (2020). Statistika Penduduk Lanjut Usia (Y. R. dan B. S. Susilo, Dwi, Raden Sinang (ed.)). Jakarta?: Badan Pusat Statistika.

Dalilah. (2019). Gambaran Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Desa Rapa Laok Kecamatan Omben Kabupaten Sampang. Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), 4(1), 21–25.

Fazriana, E. (2020). Profil Fungsi Kognitif Berdasarkan Karakteristik Lansia Binaan Sahabat Lansia. Jurnal Keperawatan Silampari, 4(1), 314–321.

Gemini, & Dkk. (2021). Keperawatan Gerontik. Aceh; Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.

Hasibuan, R. K., & Raafidianti, R. S. (2022). Gambaran Gangguan Kognitif pada Lansia dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya di Desa Dangiang Kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara Nusa Tenggara Barat 2018. Muhammadiyah Journal of Geriatric, 2(2), 62. https://doi.org/10.24853/mujg.2.2.62-66

Hutasuhut, A. F., Anggraini, M., & Angnesti, R. (2020). Pendidikan, Riwayat Penyakit, Aktivitas Fisik, Aktivitas Kognitif, dan Keterlibatan Sosial.

Latifah, R. A. (2021). Gambaran Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Desa Karangkendal Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon. Nursing Inside Community, 3(2), 49–54.

Mashithoh, anny. (2020). Terapi Pelatihan Ketrampilan Sosial Untuk Mengatasi Kesepian Pada Lansia. Kudus; MU Press.

Oktaviana, R., Hidayat, S., & Mumpuningtias, E. D. (2019). Peran Keluarga Terhadap Fungsi Kognitif Lansia Di Desa Pandian Kabupaten Sumenep. Journal Of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), 4(2), 13–19.

Padila. (2017). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta; Nuha Medika.

Pradana, A. E., Zulfitri, R., & Nopriadi, N. (2021). Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya Dengan Fungsi Kognitif Pada Lansia. Jurnal Keperawatan Tropis Papua, 4(2), 62–67. https://doi.org/10.47539/jktp.v4i2.225

Pragholapati, A., Ardiana, F., & Nurlianawati, L. (2021). Gambaran Fungsi Kognitif pada Lanjut Usia (Lansia). Jurnal Mutiara Ners, 4(1), 14–23.

Ratnawati, Emmelia. (2017). Asuhan Keperawatan Gerontik. Yogyakarta; Pustaka Baru Press.

Silalahi, S. L., Hastono, S. P., & Kridawati, A. (2016). Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Cita Sehat Yogyakarta Tahun 2016. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 9(1), 543–552. http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/207

Susanti, Y., & Livana, P. H. (2019). Overview Independence and Cognitive Function of Elderly. Indonesian Journal of Global Health Research, 1(1), 81–86.

Touhy, Theris, A., & Jett, K. (2016). Ebersole and Hess’ Toward Healthy Aging. China. Elsevier. https://books.google.co.th/books?id=FIKtxgEACAAJ

Widyanto, Faisalado Candra. (2017). Keperawatan Komunitas dengan Pendekatan Praktis. Yogyakarta; Nuha Medika.

Published

2022-10-31

How to Cite

Mardiana, K. ., & Sugiharto. (2022). GAMBARAN FUNGSI KOGNITIF BERDASARKAN KARAKTERISTIK LANSIA YANG TINGGAL DI KOMUNITAS : Cognitive Functions Based on the Characteristics of Elderly Indwelling-Community. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 8(4), 577-584. https://doi.org/10.33023/jikep.v8i4.1283