ANALISIS KORELASI PEARSON DALAM MENENTUKAN HUBUNGAN ANTARA KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN KEPADATAN PENDUDUK DI KOTA SURABAYA PADA TAHUN 2012 - 2014
Pearson Correlation Analysis to Determine The Relationship Between City Population Density with Incident Dengue Fever of Surabaya in The Year 2012-2014
Abstract
Pendahuluan : jumlah penderita yang mengalami peningkatan setiap tahunnya membuat kejadian penyakit DBD semakin sulit dikendalikan. Keberdaaan vector nyamuk yang tidak terkontrol serta jumlah penduduk yang kian bertambah menjadi salah satu masalah kesehatan dalam pemeberantasan penyakit menular DBD. Jumlah penderita di Kota Surabaya pada tahun 2012 sebesar 1.091 jiwa, pada tahun 2013 sebesar 2.207, dan pada tahun 2014 sebesar 816. DBD sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti sanitasi tempat penampungan air dan sanitasi pekarangan rumah. Pemberantasan vector nyamuk Aedes aegypty dapat dilakukan dengan melakukan 3M (Menguras, Menutup, Mengubur). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat hubungan antara kepadatan jumlah penduduk dengan jumlah penderita DBD di Kota Surabaya selama tahun 2012 sampai dengan tahun 2014. Metode : desain penelitian adalah analisis statistik kuantitatif deskriptif dengan mengolah data sekunder yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya menggunakan uji statistic Pearson Correlation Product Moment. Hasil : berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan selama Bulan Mei 2016, dapat disimpulkan bahwa kepadatan penduduk mempengaruhi angka kejadian DBD setiap tahunnya dengan nilai kuat hubungan sebesar hubungan moderate. Kejadian DBD di Kota Surabaya selama tahun 2012 hingga 2014 memiliki angka varian sebesar 14% – 18%. Pembahasan : semakin besar jumlah penderita DBD maka kuat hubungan dengan kepadatan penduduk semakin besar.
Kata kunci : faktor risiko, DBD, hubungan, penyakit menular
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).