Gambaran pola aktivitas fisik dan diet pada pra lansia sebagai deteksi dini hipertensi

Overview of physical activity and diet patterns in pre-elderly as early detection of hypertension

Authors

  • Ni Wayan Novi Wijayanti STIKES Wira Medika Bali
  • Therisia Anita Pramesti STIKES Wira Medika Bali
  • Ni Luh Putu Dewi Puspawati STIKES Wira Medika Bali

DOI:

https://doi.org/10.33023/jikep.v11i2.2502

Keywords:

Hipertensi, Pola Aktivitas, Diet, Pra-lansia

Abstract

Prevalensi hipertensi di Indonesia semakin meningkat, khususnya pada kelompok usia pra-lansia. Faktor pola aktivitas fisik dan diet yang tidak sehat berperan penting dalam meningkatkan risiko hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola aktivitas fisik dan diet pada pra-lansia sebagai deteksi dini hipertensi di Puskesmas I Gianyar. Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif dengan sampel 184 responden pra-lansia di Banjar Temesi, yang dipilih dengan teknik consecutive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (QPAQ) yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dianalisis secara univariat untuk mengetahui distribusi frekuensinya. Hasil penelitian didapatkan bahwa, mayoritas responden berusia 45-49 tahun yaitu sebanyak 68 responden (37,0%), berjenis kelamin laki-laki sebanyak 99 responden (53,8%), berpendidikan SMA sebanyak 69 responden (37,6%) dan sebanyak 83 responden (45,1%) bekerja sebagai petani, pedagang dan buruh. Mayoritas tingkat pola aktivitas responden adalah sedang, yaitu sebanyak 111 responden (60,3%) dan sebanyak 171 responden (92,7%) memiliki pola diet yang baik. Pola aktivitas fisik yang sedang dan pola diet yang baik pada responden dipengaruhi oleh faktor usia, pekerjaan, pendidikan, serta kebiasaan sosial dan keluarga. Hasil ini menunjukkan perlunya kolaborasi dari Puskesmas I Gianyar untuk meningkatkan program penyuluhan terkait pengelolaan hipertensi, dengan fokus pada pola aktivitas fisik dan diet yang lebih terstruktur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amerika Heart Association (AHA) dalam Kemenkes (2018).Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat.Jurnal; Vol 2, No 2.Desember 2021. Pp 64-74.

Astutisari, I. D. A. E. C., Aaa Yuliati Darmini, A. Y. D., & Ida Ayu Putri Wulandari, I. A. P. W. (2022). Hubungan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Manggis I. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(2), 79–87. Https://Doi.Org/10.37294/Jrkn.V6i2.50

Baringbing, Eva Prileli & Tambunan, Lensi Natalia. (2022). Hubungan Karakteristik dengan Kejadian Hipertensi pada pasien Rawat Jalan di RSUD Dr. Doris Sylvanus Provinsi Kalimantan Tengah. Jurnal Surya Medika, 8(3), 176-186

Derista Hartati, Rika Yulendasari. (2021). Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Terkait Pencegahan Dan Pengelolaan Kasus Hipertensi Di Kelurahan Tanjung Harapan Kotabumi.

Dhirisma, et al. (2022). Hubungan antara Tingkat Pendidikan terhadap Pengetahuan Masyarakat tentang Hipertensi di Posbindu Desa Srigading, Sanden, Bantul, Yogyakarta. Jurnal Akfarindo, 7 (1), 40-44

Ekasari, et al. (2021). Hipertensi: Kenali Penyebab, Tanda Gejala dan Penangannya. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Fahriah, et al. (2021). Hubungan Tingkat Pendidikan, Pengetahuan dan Sikap terhadap Pencegahan Penyakit Hipertensi pada Usia Produktif di Wilayah Kerja Puskesmas Melati Kuala Kapuas tahun 2021.

Guntur, G. (2019). a Conceptual Framework for Qualitative Research: a Literature Studies. Capture?: Jurnal Seni Media Rekam, 10(2), 91–106. https://doi.org/10.33153/capture.v10i2.2447

Handayani, et al. (2023). Hubungan Aktivitas Fisik dengan kejadian Hipertensi pada Lansia. Flabamora Nursing Journal, 3 (1), 13-20

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2019.

Kemenkes. 2023. “Buku Pedoman Hipertensi 2024.” Buku Pedoman Pengendalian Hipertensi Di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama 1–71.

Kurniawan, I., & Sulaiman. (2019). Hubungan Olahraga , Stress Dan Pola Makan Dengan Tingkat Hipertensi Di Posyandu Lansia Di Kelurahan Sudirejo I Kecamatan Medan Kota Artikel Info Diterima?: November 2018 Revisi?: Desember 2018 Online?: Januari 2019. Journal Of Health Science And Physiotherapy, 1(1), 10–17.

Marabesy, et al. (2022). Hubungan Jenis Kelamin dan Keturunan terhadap Kejadian Hipertensi di Perumnas Blok 2 Waiheru Ambon tahun 2022.

Nasrullah, Dede. (2016). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta: CV. Trans Info Media

Nurhayati, et al. (2023). Hubungan Usia dan Jenis Kelamin terhadap Kejadian Hipertensi. Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1 (22), 363-369

Pebriani, R. (2023). Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 18(2), 1–7.

Pratiwi, E. E., & Sofiana, L. (2019). Hubungan Antara Tingkat Aktivitas Fisik, Jenis Kelamin, Dan Usia Dengan Kejadian Obesitas. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 14(November), 4–9. Https://Jurnal.Unimus.Ac.Id/Index.Php/Jkmi/Index

Pradono, et al. (2020). Hipertensi: Pembunuh Terselubung di Indonesia. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Pebriani, Reski. 2023. “Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi.” Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis 18(2):1–7.

Rahayuni, et al. (2024). Faktor yang Berhubungan dengan Tekanan Darah pada Masyarakat Pekerja di Wilayah Desa Penadaran Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan. Jurbal Occupational Health Hygiene and Safety, 2 (1), 222-236

Rahmanda, Auliya & Prajayanti, Eka Dwi. (2022). Gambaran Pola Makan dan Aktivitas Fisik pada lansia Hipertensi di Posyandu Lansia Desa Tremas Pacitan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1 (4), 295-301

Rahmaniar, et al. (2024). Panduan Kesehatan Lansia dengan Masalah Hipertensu. Makassar: Eureka Media Aksara

Salsabila, et al. (2023). Faktor Risiko Usia dan Jenis Kelamin dengan Kejadian Hipertensi di Klinik Paradise Surabaya Oktober 2023. Calvaria Medical Journal, 2 (1), 64-68

Susila, et al. (2022). Perubahan Perilaku Diet pada Lansia Penderita Hipertensi melalui Perminan Kartu Acak Hipertensi. Journal of

World Health Organization (WHO). Guideline for The Pharmacological Treatment of Hypertension in Adults. Noncommunicable Diseases. 2021.

P48

World Health Organization (WHO). Hypertension. Geneva: WHO. 2021.

Wicaksono, Arif. 2021. Buku Aktivitas Fisik Dan Kesehatan.

Wulandari, Putri & Kartinah. (2024). Tingkat Pengetahuan dan Kepatuhan Menjalankan Diet Hipertensi pada Lansia. Holistik Jurnal Kesehatan, 18 (2), 194-210

Yulistanti, Yeni et al. (2023). Keperawatan Gerontik. Yayasan Kita Menulis

Yunus, et al. (2021). Hubungan Usia dan Jenis Kelamin dengan Kejadian Hipertensi di Puskesmas Hasi Pemanggilan Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, 8 (3), 229-239

Published

2025-06-26

How to Cite

Wijayanti, N. W. N. ., Pramesti, T. A., & Puspawati, N. L. P. D. . (2025). Gambaran pola aktivitas fisik dan diet pada pra lansia sebagai deteksi dini hipertensi: Overview of physical activity and diet patterns in pre-elderly as early detection of hypertension. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 11(2), 314-322. https://doi.org/10.33023/jikep.v11i2.2502