Pengaruh massage effleurage minyak Zaitun terhadap resiko luka dekubitus pada pasien tirah baring lama

The effect of Olive oil effleurage massage on the risk of decubitus ulcers in long-term bed rest patients

Authors

  • Zakiah Rahman Stikes Hang Tuah Tanjungpinang
  • Fita Achlianita STIKES Hangtuah Tanjugpinang
  • Linda Widiastuti Stikes Hangtuah Tangjungpnang

DOI:

https://doi.org/10.33023/jikep.v11i2.2559

Keywords:

Tirah BTirah Baring, Risiko Luka Tekan

Abstract

Tirah baring berpotensi menyebabkan luka dekubitus. Salah satu upaya perawatan mencegah kerusakan kulit dengan memberikan massage effleurage minyak zaitun, sangat baik untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kekeringan pada kulit. Tujuan penelitian mengidentifikasi pengaruh massage effleurage minyak zaitun terhadap resiko luka tekan dengan penilaian  skala braden pada pasien tirah baring lama. Metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yaitu : quasi experiment dengan rancangan one group pretest-posttest design. Jumlah sampel 32 orang dengan teknik  accidental Sampling. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon rank test. Hasil uji statistik sebelum diberikan massage effleurage minyak zaitun pada pasien tirah baring risiko luka dekubitus sebagian besar risiko tinggi sebanyak 24 orang (75%), sedangkan sesudah diberikan massage effleurage minyak zaitun sebagian besar risiko sedang sebanyak 20 orang (62.5%), dengan nilai p value 0,000 (<0,05), artinya ada pengaruh massage effleurage minyak zaitun terhadap resiko luka dekubitus dengan penilaian  skala braden pada pasien tirah baring lama di Instalasi Rawat Inap Mawar RSUD Kota Tanjungpinang. Saran: melakukan massage effleurage minyak zaitun secara teratur 2-3 kali sehari dapat meningkatkan sirkulasi darah sehingga oksigen, nutrisi dapat lebih mudah mencapai sel-sel kulit, dan melembabkan kulit, sehingga mencegah kekeringan kulit untuk membantu mengurangi risiko luka dekubitus pada pasien tirah baring.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andriyanto. (2024). PROMENDEC (Intervensi Mandiri Keperawatan Mencegah Terjadinya Dekubitus Pada Pasien Tirah Baring. Jambi: PT. Sonpedia Publishing Indonesia.

Alderden, J., Pepper, G. A., Wilson, A., Whitney, J. D., Richardson, S., Butcher, R., ... & Cummins, M. R. (2018). Predicting pressure injury in critical care patients: a machine-learning model. American Journal of Critical Care, 27(6), 461-468.

Amirsyah, M., Amirsyah, M., & Putra, M. I. A. P. (2020). Hubungan Peran Keluarga Dengan Pencegahan Decubitus Pada Pasien Stroke Di Ruang Rawat Inap Rsud Muntilan Kabupaten Magelang. Kesehatan Cehadum, 2(03), 1–8.

Arta, K. S., Listyorini, D., & Hermawati, H. (2023). Penerapan Massage Effleurage Menggunakan Minyak Zaitun dan Minyak Almond untuk Menurunkan Resiko Dekubitus di ICU RSUD Karanganyar. Indogenius, 2(3), 102–113.

Beriso, H. B., Zemene, W., & Tesfaye, E. (2024). Prevalence of pressure ulcers and associated factors among adult patients admitted at Comprehensive Specialized Hospital, Northwest Ethiopia, 2023. Scientific Reports, 14(1), 17290.

Jona, R. N., Juwariyah, S., & Maharani, N. W. D. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Keluarga Terhadap Kejadian Resiko Dekubitus Pada Pasien Stroke. Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan, 2(3), 131-142.

Pressure Ulcer International Guidelines https://npiap.com/page/InternationalGuidelines

Halauwet, C. Y. H., Hutagalung, M., & Wicaksono, D. (2024). PERAWATAN ULKUS DEKUBITUS DENGAN KOMBINASI SILVER SULFADIAZINE DAN HYDROPHILIC GEL. Jurnal Ilmiah Multidisipliner, 8(7).

Hasan, Milawanti, Program Studi, Profesi Ners, Fakultas Kedokteran, Ilmu Kesehatan, Nina Dwi, Lestari Program, and Studi Profesi Ners. 2023. “Case Report: Terapi Massage Efflurage Dengan Virgin Coconut Oil (VCO) Terhadap Pencegahan Risiko Dekubitus Pada Lansia Bedrest.” Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran 1(2).

Hutagalung, M. (2021). Luka Tekan pada Pasien Stroke dan Manfaat Aspirin Bagi Pasien Stroke Iskemik: Panduan Lengkap Stroke. Bandung: Nusamedia.

Kurniasih, N., Harun, N., Fajriati, I., Nuralpiani, D., Fauziah, S., & Hamdani, S. (2022). Blessed Olea Europaea Tree That Have Various Specifications. Jurnal Stikes Muhammadiyah Ciamis?: Jurnal Kesehatan Blessed Olea Europaea Tree That Have Various, 9, 32–37.

Medik, R. (2024). Jumlah Pasien Luka Ulkus Dekubitus di RSUD Kota Tanjungpinang Tahun 2022, 2023, Januari-Juli 2024. Tanjungpinang: RM RSUD Kota Tanjungpinang.

Muasyaroh, N., Rohana, N., & Aini, D. N. (2020). Pengaruh masase dengan VCO (virgin coconut oil) terhadap risiko dekubitus pada pasien penurunan kesadaran di Ruang ICU RSUD dr. H. Soewondo Kendal. Jurnal Ners Widya Husada, 7(3), 38-47.

Mufidah, N. E., & Hartutik, S. (2024). Penerapan Massage Effleurage dengan Olive Oil terhadap Pencegahan Luka Dekubitus di Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo. NAJ: Nursing Applied Journal, 2(4), 52-62.

Notoatmomodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nursalam. (2020). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Pendekatan Praktik Edisi 5. Jakarta Selatan: Salemba Medika.

Pijar, S. (2023). Makanan Sehat Untuk Menjaga Kulit Bersinar: Motivasi Kesehatan Kulit. Yogyakarta: Cahaya Harapan.

Reni, P., Abdullah, I., & Putri, R. (2024). LITERATURE REVIEW: MANFAAT MINYAK ZAITUN (Olive Oil) UNTUK PENCEGAHAN ULKUS DEKUBITUS. Journal of Syntax Literate, 9(6).

Santiko, S., & Faidah, N. (2020). Pengaruh Massage Efflurage Dengan Virgin Coconut Oil (Vco) Terhadap Pencegahan Dekubitus Pada Pasien Bedrest Di Ruang Instalasi Rawat Intensive (Irin) Rs Mardi Rahayu Kudus. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 9(2), 191-202.

Sulistiyawati, A. (2023). Mencegah luka tekan pada pasien stroke. Penerbit NEM.

World Health Organization (WHO), 2018

Published

2025-06-26

How to Cite

Rahman, Z., Achlianita, F. ., & Widiastuti, L. (2025). Pengaruh massage effleurage minyak Zaitun terhadap resiko luka dekubitus pada pasien tirah baring lama: The effect of Olive oil effleurage massage on the risk of decubitus ulcers in long-term bed rest patients . Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 11(2), 334-339. https://doi.org/10.33023/jikep.v11i2.2559