HUBUNGAN SEKSUAL PRANIKAH PADA ANAK JALANAN DI KOTA MAKASSAR
Pre-Married Sexual Relationships with Street Child in Makassar City
DOI:
https://doi.org/10.33023/jikep.v7i2.783Keywords:
Hubungan Seksual, pranikah, anak jalananAbstract
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk menggali secara mendalam pemicu terjadinya hubungan seksual pranikah pada anak jalanan di Kota Makassar. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Pendekatan penelitian yaitu pendekatan pendekatan fenomenologi, untuk mengeksplorasi mengenai femomena hubungan seksual pranikah pada anak jalanan di Kota Makassar. Melalui observasi indepth dan interview selama penelitian berlangsung. Sumber data terdiri dari mucikari sebagain informan kunci, informan pendukung adalah konsumen dan informan biasa terdiri dari anak jalanan yang bersedia untuk turut dalam penelitian ini. Hasil penelitian Berdasarkan penelitian didapatkan informan sebanyak 9 orang yang terdiri dari informan biasa 7 orang, informan pendukung 1 orang dan informan kunci 1 orang dapat ditarik kesimpulan bahwa tanggapan informan mengenai perilaku seksual sangat memprihatinkan, mereka bahkan secara terang-terangan mengakui pernah melakukan hubungan seks pranikah gaya hidup anak jalanan khususnya masalah seks sudah tidak terbendung lagi, mereka sudah menikmati gaya hidup yang bebas. peran teman sebaya menunjukkan bahwa mereka dominan saling mengajak satu dengan yang lainnya untuk melakukan hubungan seks pranikah. peran orang tua, pada umumnya orang tua mereka kurang memperhatikan pergaulan anaknya sehingga menyebabkan anak melakukan hubungan seks pranikah. personal anak jalanan, hampir semua informan memiliki personal atau pribadi yang pada dasarnya baik. Implikasi penelitian ini adalah berupa saran yang diberikan kepada kepada pemerintah kota Makassar khususnya dinas sosial diharapkan memberikan perlindungan dan aspirasi bagi anak jalanan, bukan hanya sekedar menertibkannya dan memberikan keterampilan yang bermanfaat sehingga anak jalanan tidak ke jalanan lagi.
Downloads
References
A Amiruddin, Ridwan, and Fitri Yanti. “Tindakan Beresiko Tertular HIV-AIDS Pada Anak Jalanan Di Kota Makassar.” (2013)
Aras, S, Semin, S, Gunay, T, Orein, T, & Ozan, S. (2014) Sexual Attitudes And Risk-Talking Behaviors Of Highschoool in Turkey. J Sch, Health 77 (7) 359-366.
Bandura, A. (1997). Self Effcacy The Excersise Of Control, New York:Freeman.
Banun, F., & Setrorogo, S. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Mahasiswa Semester V STIKES X Jakarta Timur 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5 (1).
Dinsos Makassar, (2011). Rekapitulasi Data PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) Kota Makassar Pada Tahun 2011, Makassar. Dinas Sosial Makassar.=
Earle. J,. et al. 2007. Premarital sexual attitude and behavior at a religiously- affiliated university; two decades of changes. Sexuality & culture. 1(2): p, 39-61.
Effendy, A. (2012). Perilaku Sehat, Kebiasaan Merokok Dan Minuman Keras Dikalangan Remaja Bali. Jakarta. PT Reneka Cipta.
Elisabet, A. (2012). Setya Asih Widyastuti, (2014). Personal Dalam Sosial Yang Mempengaruhi Sikap Anak Jalanan Terhadap Hubungan Seks Pranikah. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia. Vol 4, no.2 Agustus 2014.
Feriyanti, B., & Fitri, A, R. (2010). Perilaku Seksual Pranikah Ditinjau Dari Intensitas Cinta Dan Sikap Terhadap Pornografi Pada Dewasa Awal. Jurnal Psikologi
Fitriana, N, G, (2012). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Seks Pranikah Dengan Perilaku Seksual Pada Siswa SMK XX Semarang. Jurnal Komunikasi Kesehatan, 3 (01).
Galuh Walistiani, (2014). Perbedaan Diri Anak Jalanan Ditinjau Dari Status Anak Jalanan Di Surabaya. Vol 03 no. 2.
Hanifah, Abu. (2010). Penanganan Anak Jalanan Melalui Pemberdayaan Keluarga. Jurnal Informasi, Vol. 15 no. 2.=
Hariadi, dkk. (2009). Anak Jalanan Di Jawa Timur Masalah Dan Upaya Penanganannya. Surabaya University Press.
Hurlock, E. B. (2004). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Irmawaty, S. (2013). Perilaku Seksual Pranikah Pada Mahasiswa. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 44-52.
John, S. (2003). Adolesence (Perkembangan Remaja) (Vol. Edisi 6). Jakarta Erlangga.
Ksrpmiunhas. (2017). Fenomena Seks Bebas Pada Kalangan Remaja di Kota Makassar.
http://www.ksrpmiunhas.or.id./2017/11/fenomena-seks-bebas-pada-kalangan-remaja.
Lubis, L. N. (2013) Psikologi Kespro Wanita Dan Perkembangan Reproduksi. Jakarta: Rineka Cipta.
Maryatun. (2013). Peran Teman Sebaya Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Di SMA Muhammadiyah 3 Surakarta. Gaster (Vol.10, No. 1 (2013): Februari), 29-47.
Mughnizah, (2013). Survey Tindakan Beresiko Terhadap Kesehatan Pada Anak Jalanan Di Kota Makassar Tahun 2013). Makassar: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin.
Purwaningsih, W. (2012). Hubungan Pengetahuan Dan Peran Keluarga Dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Anak Jalanan Di Kota Surakarta . Gaster, Jurnal Ilmu Kesehatan, 9(1), 22-29.
Rikawarastuti. (2013). Tinjauan Pendekatan Penanganan Perilaku Seksual Anak Jalanan. Jurnal Health Quality, (Vol. 4 No. 1 (2013) Nopember) Jakarta.
Sutyana, H. (2011). Revitalisasi Model Penanganan Anak Jalanan Di Rumah Singgah. Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 15(1), 41-54.
Setiawan, H. (2014) 56% Remaja Melakukan Hubungan Seks Di Luar Nikah.FromHttps://awansx.wordpress.com/2014/08/15/56-remaja-melakukan-hubungan-seks-di-luar-nikah
Published
How to Cite
Issue
Section
Authors who publish with Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to remix, adapt and build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and of the initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).
- Authors are permitted to copy and redistribute the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing).